Facts About Jual Zinc Anode Surabaya Revealed
Facts About Jual Zinc Anode Surabaya Revealed
Blog Article
Dalam pemasangan anode / anoda tidak habis dalam waktu perawatan, maka disarankan untuk memastikan apakah kapal banyak berjalan di sungai ? atau posisi anode / anoda berada diatas garis air ? jika hal itu terjadi maka wajar jika anode / anoda tidak habis.
Anode mulai bekerja ketika ada luka / korosi pada plat kapal walaupun sebesar jarum sehingga plat ini mengeluarkan electron positif, maka electron positif ini akan terhubung dengan anode yang memancarkan electron negatif, itulah sebabnya anode ini disebut sacrificial anode atau anode yang dikorbankan.
Dikhawatirkan terjadi korosi yang sangat banyak dan dapat merusak plat kapal dan resiko terburuk adalah terjadinya kebocoran plat dan kapal tenggelam
Pemasangan anode dengan baik dan benar di kapal bisa di cek dengan mengukur potensial plat kapal nilai potensialnya memenuhi standar bare minimum > dari – 800 mV
Lalu, bagaimana cara kerja aluminium anode pada metode SACP? Dalam metode ini, tidak ada perangkat listrik yang digunakan. Aluminium anode akan dihubungkan dengan kutub positif pada katode atau logam yang akan diproteksi.
Karena jumlah kebutuhan arus listrik besar sedangkan source arus listrik dari anode tidak mencukupi mengakibatkan nilai potensial akan turun.
Pembuktian anode sebenarnya tetap berfungsi memberikan proteksi pada plat kapal pada saat potensial rendah ialah dengan cara memotong anode yang terpasang dan di ukur nilai potensialnya tetap sesuai standar -1050 mV
Jangan ragu untuk menghubungi tim kami untuk mendapatkan konsultasi free of charge mengenai kebutuhan perlindungan kapal Anda.
Tidak hanya pelat lambung kapal, masih banyak peralatan kapal lainnya yang terbuat dari besi atau baja yang rentan akan korosi sehingga Jual Zinc Anode perlu dilindungi dengan zinc anode.
Proses proteksi ini mampu bekerja karena bahan alumunium karakteristiknya lebih reaktif terhadap korosi atau karat dibandingkan dengan besi. Jadi, nantinya karat akan menyerang bagian alumunium lebih dulu.
Jika dilihat dari konstruksinya, pelat lambung kapal merupakan bagian pertama yang terkena air laut sehingga rentan terhadap korosi. Akibatnya, akan terjadi penurunan kekuatan serta umur pakai kapal, mengurangi kecepatan, juga membahayakan penumpang dan muatan.
Saat aluminium anode “dikorbankan” logam tidak tahan karat yang terhubung dengan anode akan terproteksi. Membuat logam tersebut jadi lebih tahan karat.
Dalam artian sebelum menyerang bagian besi, karat sudah dinetralisir lebih dulu. Selain perlindungan aktif dengan metode cathodic defense menggunakan alumunium anode, untuk menghindari korosi juga dilakukan upaya lain secara pasif, yakni pengecatan.
An easy means of defense connects safeguarded steel to a more quickly corroded “ sacrificial steel “ to act as being the anode. The sacrificial metal then corrodes as opposed to the safeguarded metal.